Cara Memulai Usaha Fotocopy
Memulai usaha fotocopy tidak lekang zaman dan akan selalu dibutuhkan. Apalagi di lingkungan sekitar sekolah, kampus, dan kantor. Bisnis fotokopi akan laku keras dan terus berkembang, untuk bisnis ini tidak disarankan untuk sewa mesin fotocopy
Selain menggandakan berkas, di fotokopi biasanya juga tersedia jasa print file, penjilidan, dan laminating, bahkan menjual juga perlengkapan untuk memenuhi kebutuhan perkerjaan dan kegiatan belajar-mengajar
Mengutip dari buku Peluang Usaha Untuk Ibu Rumah Tangga Modal 1 Juta yang ditulis oleh A. Primasetra, Jakarta, Sabtu (5/12/2020), ada beberapa tips memulai usaha fotokopi seperti, siapkan ruangan 2,5 x 2,5 meter. Pasang papan nama atau spanduk di depan toko.
Siapkan peralatan seperti mesin penggandaan, printer, mika, sampul penjilidan, mesin potong, dan kertas hvs. Untuk kertas hvs, sediakan 3 jenis ukuran kertas yang banyak diperlukan orang, yaitu 70 gr, 80 gr, dan 100 gr.
Tambahkan juga buku, lem, materai, peralatan sekolah, alat tulis dan lainnya yang bisa dijual. Kemudian tentukan harga per lembar kertas yang digandakan. Bedakan juga harga print hitam putih dan berwarna, karena akan berpengaruh ke tinta cetak.
Kunci sukses usaha fotokopi ada pada pelayanannya. Fotokopi bagus pasti menghasilkan hasil cetak dengan tinta yang jelas, penjilidan yang rapi, dan murah. Sebelum diserahkan ke pembeli, cek ulang hasil pekerjaan untuk memastikan kerapihan.
Serta jangan lupa, lakukan juga promosi untuk menarik pelanggan. Misalnya, pada perayaan hari-hari besar. Berikanlah penurunan harga, dalam minimal penggandaan atau pencetakan berapa lembar kertas.